1307 
Sampai sekarang, tidak sedikit orang yang memusuhi makanan berkarbohidrat, terutama mereka yang sedang menjalankan program penurunan berat badan. Pasalnya, mereka masih memegang dugaan bahwa karbohidrat merupakan pemicu kegemukan atau obesitas dan memilih membuangnya dari menu demi mendapatkan tubuh ideal.
Anggapan di atas memang tak sepenuhnya salah, sebab karbohidrat simpleks seperti nasi yang dimakan berlebihan dapat menyumbang berat badan berlebih. Akan tetapi, meninggalkan karbohidrat adalah satu tindakan berbahaya, karena bagaimanapun karbohidrat termasuk nutrisi yang dibutuhkan tubuh kita. Jika tubuh tidak menerima karbohidrat, kita bakal merasa lemas seharian karena tak ada asupan energi.
Bagaimana cara mengonsumsi karbohidrat yang benar?
Kendati sedang diet, kita tetap diizinkan bahkan dianjurkan makan sumber karbohidrat seperti nasi atau pasta selama waktunya tepat. Dengan kata lain, mengonsumsi karbohidrat pada waktu tertentu malah akan membantu tubuh kita membakar lemak dalam jumlah banyak. Waktu yang berlaku untuk pria dan wanita pun berbeda. Sebuah studi yang dilakukan di Universitas Surrey, Inggris menemukan hasil, pria yang menyantap karbohidrat setelah olahraga akan meningkatkan pembakaran lemak lebih banyak tiga jam seusai latihan dibandingkan pria yang makan karbohidrat sebelum sesi olahraga.
Itu berarti, karbohidrat dapat menjadi partner terbaik kalau pria memakannya selepas olahraga moderat sekitar 50 menit atau seusai sesi latuhan HIIT. Sementara untuk wanita malah sebaliknya. Upayakan untuk makan sumber karbohidrat satu jam sebelum memulai olahraga berdurasi 40 menit atau sebelum sesi latihan HIIT supaya pembakaran lemak lebih maksimal.
Penelitian terkait konsumsi karbohidrat dengan olahraga
Sejumlah peneliti bekerja sama dengan program acara kesehatan BBC Trust Me untuk mengonfirmasi hasil studi tersebut. Para partisipan—pria dan wanita—diminta mengambil tiga kelas latihan, antara lain Zumba, lari, dan HIIT yang harus rutin dilakukan setiap minggu selama satu bulan. Mereka juga wajib mengonsumsi ramuan karbohidrat sebelum dan sesudah sesi latihan. Hasilnya? Ternyata tidak jauh berbeda. Partisipan pria yang makan karbohidrat seusai latihan serta partisipan wanita yang memakan asupan tersebut sebelum latihan mampu meningkatkan pembakaran lemak dalam tubuh.
Menurut Adam Collins, Ph.D.—penulis studi—ada banyak bukti bahwa bagi kaum Adam, berolahraga tanpa asupan karbohidrat bisa memicu adaptasi otot dalam pembakaran lemak lebih banyak. Mereka juga disarankan makan buah seperti apel dan pisang dan minuman protein sejam sebelumnya.
komentar
0 komentar